Kisah kasih cinta sahabat ku

Dimulai dari ketika ku mendengarkan teman ku yg bercerita tentang masalah hatinya. Dia seorang gadis yang begitu cantik, baik, dan penuh dengan kelembutan. Begini ceritanya.
Malam itu dy merasakan kesedihan yang amat mendalam, air mata yang jatuh dari kedua matanya mengalir begitu saja, terisak dalam tengisannya. Hatinya begitu sakit, ketika cintanya begitu amat sulit.
Gue punya pacar, yang amat gua sayangin. Dulu kita selalu tersenyum penuh dengan canda dan tawa, dy selalu ada dikala gue dalam kesepian. Ketika jarak yang memisahkan kita semua tak seperti dulu , semua penuh dengan tangis, resah, dan gelisah. Mungkin ini memang salah gue yg terkadang terlalu manja sama dy, kadang gue ngga ngertiin keadaan dy, gua pengen dy slalu up date sms sma gua. Karena kalo kehilangan komunikasi gua tkut hilang juga rasa sayng dy sama gua. Mungkin dy bosan sama komunikasi seperti itu, tpi dengan cara apa lagi kita berkomunikasi. Gua sedih bgt gua serasa ngga dianggap sma dy. Gua syang bgt sama dy. Semua berubah dikala dy bener-bener jauh dari gua. Dy selalu sibuk sama dirinya sendir, sampe ngga ada waktu buat gua. Mungkin gua kurang ngertiin dy, masa depan dy lebih penting dari pada gua sendiri,ya gua pahami itu.
Gua selalu mahami dan selalu belajar untuk ikhlas untuk dicuekin sama dy. “bismillah gua ikhlas, gua ngerti klo dy pengen sukses dan pengen focus sama karirnya gua harus ngertiin dy sebagai pacarnya, gua ngga mau, klo gua jadi cewe yang penghambat untuk majunya cowo gua, toh kalo pun dy sukses yg bangga semuanyakan, gua pengen dy sukses, gua tau posisi dy dikeluaarganya, gua ngertiin itu gua dukung itu, karena gua sayang sama dy gua pengen liat dy sukses, dan gua pun begitu gua pengen bangkit nujukin kedy klo gua jg mampu berdiri sendiri ditengah badai yang nerpa gue. Kita sama-sama menuju kesuksesan”
Air mata adalah saksi bisu sakitnya hati ini. Dikala rindu datang gua coba nepis rasa rindu yang amat menyiksa relung jiwa ini. Tpi usah gua belum nujukin titik keberhasilan. Setiap kali gua katakana kangen kedy, dy selalu bilang “sibukan diri dan lupakan orng yg dikangenin”, ngga semudah itu melupakan oranng yang kita rindukan. Ya Allah hati ini didera rasa kegelisahan. Gua ngga tau pemikiran dy apa tentang hubungan kita msih kah dy anggap gua adalah bagian hidupnya. Hufth cinta, cinta, cinta yang menyiksa relung jiwa ini,tapi ku tetap bersyukur disini lah gua belajar untuk lebih dewasa lagi.
Walaupun gua sakit, tpi gua akan barusaha jadi cewe yang selalu dukung cowonya menjadi sukses. Gua ngga mau jdi cewe yang minta hak kepacarnya minta dimanja, minta diperhatiin minta ini dan itu. Emang siyh gua ngga munafik gua pengen seperti itu tapi gua mikir itu ngga begitu penting, yang lebih penting menurut gua masa depan dan focus untuk bekal dimasa depan kita. Masa muda jangan pernah disia-sia kan dengan hal yang ngga ada gunanya walaupun itu berguna tapi buet diri sendiri ngga buat orng yang ada disekitar kita. Bismillah gua bias ngga sekedar ucapan tapi tindakan yang sangat diperlukan. Dan satu yg gua minta dari dy saling menjaga persaan, saling percaya dan hargai gua. Gua saying bgt sama dy.
Sempet terlintas dari pikiran gua untuk pisah sama dy. Tpi itu bakal nyiksa gua, memikirkan dy bikin gua bangkit dan semangat tpi untuk melupakan dy malah bikin gua stress dan gua mandeg untuk berfikir. Gua terlalu sayang sama dy, ma’afin gua yang terlalu prosesif sma lo disana karena gua ngga mau terjadi apa-apa sma loe.
Cinta, cinta…
Bgitu ya orang yang dalam masalah cinta, aku berharap semoga mereka baik-baik aja dan mereka diberikan kedewasaan. Emang sebuah masalah membawa kita lebih dewasa, bagai mana yang menghadapinya juga. Balik sama dirinya sendiri, ada yang dilanda masalah cinta smape menghmabat kesemua kerjaannya, ngga kaya gitu juga kan gara-gara cinta saja semua jadi korban. Dan sampe mempersulit dirinya sendiri. Jangan gara-gara cinta semua jadi korban. Jadilah yang dewasa dan yang terbaik. Banyak yang bilang cewe adalah racun dunia, dan penghambat sebuah karir. Siapa yang mersa dirinya cewe ayo tunjukin klo cewe ngga semua seperti itu. Jadilah cewe yang mandiri, kuat, dan dewasa.
                                Semoga sukses buat semuanya…

Semangat Anak Muda !!


Anak muda yang akan sukses besar, memang sering galau tapi jarang menyerah.

Dia sering menangis tanpa alasan dan tertawa geli tanpa sebab.

He he … memang terkadang orang tertukar antara dia dan pasien yang melarikan diri sebelum pengobatannya selesai, tapi seperti itulah ciri-ciri anak muda yang akan menjadi pribadi hebat di masa depan.


Dia mungkin miskin hari ini dan ditolak bahkan oleh wanita yang tidak cantik, tapi dia akan sukses dan dikejar-kejar wanita cantik dan gemulai dari kalangan dusun sampai kompleks gedongan.

Tapi dia akan mendewasa, dan tidak mudah silau oleh kecantikan bedak dan sasakan rambut produksi salon.

Dia mencari wanita yang indah hatinya, yang manja lebay tapi galak dalam membelanya, yang hati dan matanya dijaga hanya untuknya, yang memelihara kecantikannya yang sederhana itu sampai jauh ke masa tua, yang melahirkan anak-anaknya yang sehat, cedas dan lucu; yang akan membantu suaminya menjadi pribadi yang sukses dan berpengaruh, dan yang akan menjadi sahabat bagi kebahagiaan satu sama lain dalam umur yang panjang dan sehat.

Memang tidak mudah menjadi anak muda, karena kegagalannya adalah kegagalan masa depannya; dan semuda itu dia harus berhasil agar masa depannya mapan dan berwibawa.

Jiwa-jiwa muda adalah kekasih-kekasih Tuhan yang sedang dalam pembentukan.

Adik-adikku yang baik hatinya,

Bersabarlah. Sudah banyak petunjuk baik dari Tuhan, dari orang tuamu, dari para guru dan penasihat.

Patuhilah yang baik, dan hidupmu akan baik.

Aamiin

I love you all guys!

Karya-Karya


Cerpen Cinta- Aku Janji Akan Berubah

   Dia benar. Aku memang telah melakukan kesalahan yang fatal terhadapnya. Aku berharap aku bisa megubah semua dan membuka lembaran baru.tapi kini, Sekeras dan sekuat apapun aku mencoba bertahan. Sekeras dan sejauh apapun aku berlari mengejarnya. Sekeras dan selama apapun aku memohon maaf padanya. Semuanya tak kan kembali seperti sedia kala,karena dia sudah sangat kecewa terhadapku yang telah melakukan hal bodoh yang seharusnya tak kulakukan .

    Esoknya,aku menunggu sms dan telefon darinya,setelah aku kirim beberapa pesan namu tak ada balasnya ,aku hanya bisa memandangi foto kami ber2 dan di iringi sebuah lagu "A Letter To You" aku bernyanyi sedikit lirik yang aku hapal , "Oh baby you gotta know, nothing it's , this world compares , the loving you give it's so true" dan lama-kelamaan suara ku mengecil dan ternyata aku menangis . Air mataku perlahan jatuh mengenai foto itu , dan aku tersenyum ketika melihat senyuman indah di fotonya itu ,membuat aku tersenyum dalam tangis .
Semenjak aku putus dengannya , aku tidak makan , aku tidak tidur dan aku hanya berbaring di dalam kamar hingga aku jatuh sakit .

  
Setelah beberapa hari aku dirumah dan melakukan hal yang sama, tidak makan ,tidak tidur,dan hanya berbaring dengan meneteskan airmata dan lagu yang sering kami dengarkan ber2, lalu aku pergi kerumah temanku , disitulah awal aku melakukan aksi bodoh yang hanya melukai diriku sendiri , aku melihat sebuah pisau kater dan aku mengambilnya dan perlahan aku lukai tanganku . Aku ukir nama perempuan itu , Dina namanya .

   Awalnya temanku tidak tahu aku melakukan hal bodoh itu karena dia asik BMan sama gebetannya , tak lama dia melihat aku merintis kesakitan , dia melihat tanganku penuh darah , lalu dia marah padaku .
"Kamu ini apa-apaan sih ? mau-maunya ngelakuin hal sebodoh itu , kamu tuh cowo , kamu ga bole cengeng ataupun ngelakuin hal ini ! jangan mau di injak sama cewe bimo , kamu pasti bisa cari pengganti yang lain,faktor face kamu mendukung !!" kata Fidy teman akrabku dari dulu.
"Maaf , bukannya aku ga ngehargain perkataan kamu ataupun nentang perkataan kamu , tapi ini aku jujur , ratusan cewe udah pernah aku pacarin , tapi aku ga pernah ngerasain jatuh cinta ke semua cewe-cewe itu ! aku baru pertama kalinya jatuh cinta dan aku gatau gimana rasanya patah hati !" bentakku terhadapnya .

   Lalu aku pergi meninggalkan kamar itu dan di suatu sore keesokan harinya aku meminta maaf kepada temanku .
"Maafin aku ya soal kejadian kemaren , aku emosi ,aku ga bisa kontrol diri , aku pengen dicintai setulus hati seperti aku cinta sama ntu cewe " kataku pelan
"iya bim ,woles lah .maaf juga aku marah-marah gitu kemaren." jawabnya sambil senyum
"iya" jawabku sambil menjabat tangannya .

   Hari itu aku sakit , tapu aku harus latihan futsal karna 1 minggu lagi aku harus mengikuti tournamen .malam harinya aku latihan futsal. sebelum latihan aku sempatkan mampir kerumah wanita itu .
"kenapa kamu kesini?" lihatnya tajam kemataku
"gpp , ga boleh ya ? yauda de aku pulang" pergi meninggalkan rumah itu .
"bimo..?!!" teriaknya memanggilku .
"apa?tadi kamu ngusir aku kan?"
"engga , siapa yang usir , aku kan cuma tanya , sini masuk , mau hujan kaya nya." sahutnya khawatir aku kenapa² di jalan.
"maafin aku ya , udah ngecewain kamu" kataku sambil menggenggam tangannya .
"iya gpp kok" jawabnya sambil melepaskan genggaman itu .

Berbincanglah kami , hingga pada malam itu aku mencoba menjelaskannya dan aku memohon kepadanya , memohon dengan sangat supaya dia balik lagi ke sisi aku .
"sayang , mau ga jadi pacar aku lagi ? aku janji ga bakal buat kamu kecewa , ga bakal buat kamu sakit lagi , aku janji bakal ngejaga kamu , apapun yang terjadi."
"maaf , aku ga bisa", tak sengaja air mataku jatuh , dan aku kembali melanjutkan bicara .
"kamu ga bisa? terus aku harus sama siapa ? aku ga bisa cari cewe lain , aku udah coba , tapi yang aku sebut selalu kamu . aku tuh cuma mau kamu , dan aku ga bisa sama cewe lain!"
"maafin aku , aku ga bisa" jawabnya sambil menatap mataku .

tak lama dia melihat tanganku , dia menangis , hingganya dia mengambil tisyu untuk membersihkan darah yang ada di lukaku itu .
"kamu ngelakuin apa ? ini yang kamu bilang pengorbanan cinta ? kamu lukain badan kamu apa keadaan akan membaik ? aku tuh sayang sama kamu , dan aku ga mau kehilangan kamu ! tapi kenapa kamu selalu buat aku marah , buat aku kecewa ?! aku tuh pengen ngeakhirin hidup aku cuma sama kamu ! maaf aku ga bisa nerima kamu lagi karena kelakuan kamu yang bodoh itu !" tangisnya sambil mengelap darah yang mengalir itu .

   Lalu dia memelukku dan mencium pipi kiriku . dan dia berkata .
"I Love You So Much,maaf ga bisa balik ke kamu lagi" katanya sambil mengusap air mataku .

   Aku hanya bisa menangis dan menatap dalam matanya
Hujan pun turun , mengingatkan kami ber2 dimana momen di saat kami berpelukan dalam hujan .

"inget waktu hujan-hujanan ga?" kataku
"inget dong, ga bakal pernah aku lupain,janji!" katanya sambil senyum .
"bagusdeh , kamu mau ga jadi pacar aku lagi ?" tanya ku lagi.
"maaf aku ga bisa ! Aku ga bisa !!!!" katanya emosi .

   Dan aku pulang dalam keadaan hujan , aku menangis sangat dalam , di atas motor aku kedinginan sendiri di malam hari , aku putuskan untuk tidak latihan ,aku menuju rumah temanku dan berteriak untuk membukakan pintu , di situ ada 3 orang temanku yang sudah berada di rumah Fidy terlebih dahulu , mereka kaget , heran, kenapa bimo yang tegar , yang kuat dan ga pernah nangis jadi gini cuma gara-gara cinta? itu yang mereka bilang kepadaku .

    Aku cerita , aku nangis , dan aku berkata "Aku nyesal,Aku Nyesal" sambil nangis terseduh-seduh .
lalu aku tidak tau kejadian selanjutnya karena aku heran kenapa aku tiba² ada di kamar Fidy ,aku bertanya dan kata mereka aku pingsan dan terus²an menyebut nama Dina .

   Setiap hari aku menghabiskan waktuku ,menuruti apa yang dia katakan, aku ajak dia jalan , aku flashback cerita cinta kami ber2,aku nyanyikan lagu favorit kami ber2,dan ternyata dia senang,seakan-akan di menganggap aku ini pacarnya.aku berdoa agar usaha aku ini berjalan lancar .

   Setelah di suatu hari sebelum turnamen itu tiba,aku memintanya datang ke turnamen itu
"besok kamu datang ya sayang"kataku
"iya,aku pasti liat kamu" jawabnya

   Hingga tak tau tiba-tiba keadaan berubah. kami ber2 ribut lagi layaknya kami masih berpacaran .
"kamu apa-apaan sih ?" katanya
"apa-apaan gmn ?" tanyaku bingung .
"ini apa ? ada cewe bilang kalo kamu itu pacarnya , dan aku ga bole gangu kamu,katanya aku cuma ngerusak hubungan kalian ? jadi selama ini gini ? mana bimo yang bilang cuma cinta sama aku mana ?!! ahk ! aku gamau datang besok dan aku gamau liat kamu besok" emosinya
"ya Allah apa lagi ini?" tanyaku heran.

   Aku hanya melamun hingga ke esokan harinya aku mengikuti turnamen futsal itu , hingga di lapangan aku melihat wanita itu bersama temannya menonton aku sedang bermain .
aku hanya menegur nya lalu dia pamit pulang .
"pulang dlu ya" pamitnya
"iya hati² " kataku

   Lalu sesampai dirumah Fidy , aku bertemu lagi dengan teman Fidy yang sekaligus temanku . Nadya dan Ratna namanya .
"nah ada abang bimo,dari mana bim?" kata Nadya
"pulang turnamen futsal" jawabku
"menang?" sambung Ratna
"iya menang, menanggung malu" jawabku
"haha emang memalukan kok jadi ga usah malu-malu lagi haha" kata Ratna

Berbincanglah panjang lebar kami ber4 Ratna , Nadya , Fidy , dan aku .

   Tak lama kemudian aku kembali tak sadarkan diri . aku pingsan lagi , dan di saat aku bangun , aku melihatnya sudah ada di sampingku , mengusap-usap kepalaku .
"Dina?" tanyaku heran mimpi atau nyata
"iya ini aku , kamu kenapa ? denger ya aku gamau kamu kenapa-kenapa !" halus jawabnya
"aku gpp kok"
"gpp apanya orang pingsan gini , nih makan , aku suapin"
"ga usah lah , ntar pacar kamu marah"
"pacar aku ? pacar aku lagi sakit , nih lagi mau aku suapin" katanya sambil senyum kepadaku .
"emang kita pacaran ? perasaan semalem kamu bentak-bentak terus nuduh aku yang aneh-aneh?" tanyaku kepadanya
"hahaha,kasian banget kamu sayang , itu kan becandaan doang , biar kamunya kaget gitu" jawabnya yang sambil tertawa .
"yaelah kamu mah gitu terus,oh iya , kamu maukan jadi pacar aku lagi ?" tanyaku memegang kedua tangannya
"ga ah !"
"yah" menundukan kepala.
"coba ganti kalimatnya , inget-inget dlu" katanya memancingku .
"nah , mommy, will you marry me ?" tanya ku memegang kedua tangannya dan sambil menatap matanya dalam .
"Yes, I Do !" jawabnya dalam menatap mataku dan tersenyum manis lalu di peluknya aku .

   Semua Usaha itu akan berhasil jika kita niat dan kita berusaha untuk membuktikannya , jangan hanya berdoa dan menunggu keajaiban datang , karna tanpa usaha semua tidak akan berjalan dengan lancar , ingatlah untuk selalu berdoa,berusaha, dan tunggu keajaiban .
jangan hanya menunggu tapi teruslah berusaha , jangan menyerah , hadapi,jujur,dan bertanggung jawab !
jangan berjanji jika kalian tidak bisa tepat janji , jangan sia-siakan kesempatan jika masih ada kesempatan yang di berikan , hidup butuh cinta dan cinta butuh usaha , selalu jujur , saling percaya , dan jangan mengecewakan satu sama lain.




Sayap Yang Patah


Siang kini berubah jadi malam ,, malam pun akan tetap jadi malam .. embun pagi tak lagi menetes setelah hujan tak lagi turun, angin pun tak lagi terasa berhembus bersahabat, sejak tornado menghantam dan meluluh lantakan segalanya yang ada.
Tak banyak yang lagi tersirat dari wajah ayunya yang selalu memancarkan sinar kilau yang menyejukkan, tak lagi ada yang keluar dari bibirnya selain tatapan matanya yang terlihat selalu kosong, entah apa yang ada di fikiran nya, entah apa yang ada di lamunan nya juga entah siapa yang ada di hatinya, hingga ia selalu menangis tersedu.
Aku memang tak terlalu mengerti jalan hidup yang dia lalui, seberapa sulit dia tersenyum, dan seberapa banyak ia terluka. Aku tak tahu seberapa besar penyesalan dalam hatinya. Hanya saja aku tahu bahwa ia tak sepenuhnya merelakan dia yang harus di relakan. Di tinggal pergi seseorang yang kita cintai secara tiba tiba itu bukan hal yang mudah.
Sebut saja namanya Rere, mahasisiwi fakultas Ilmu Tekhnologi itu harus berhenti di tengah perjalanan hidupnya karena 1 hal yang mungkin terdengar bodoh tapi nyata. Mahasisiwi dengan kulit putih dengan tinggi semampai itu akhirnya menyerah setelah ia jatuh dan tak mampu bangkit dari keterpurukanya. Wanita yang sempat di eluh eluhkan oleh banyak pria karena kecantikan nya dan kebaikan nya itu pada akhirnya tak bisa lagi melanjutkan pendidikan nya setelah ia di tinggal pergi oleh sang kekasih tercinta yang sudah hampir 5 tahun bersamanya, menjalani suka duka dan melalui hari yang yang bahagia bersamanya .
Pernikahan yang sempat terencana pun hancur berkeping keeping dan hanya menyisakan pilu yang tak bisa hilang bahkan sampai ia mati, sebuah pernikahan dengan konsep yang matang dan persembahan yang lengkap kini terhenti dan tak kembali, tak ada yang bisa mengulang hari itu, bila di beri 1 kesempatan untuknya, ia hanya ingin memutar kembali waktu yang telah lewat, waktu yang berharga namun terlewatkan tanpa sebuah kesadaran bahwa hidup takan selamanya berjalan sesuai keinginan.
Hari itu ,,, genap 1 tahun sudah proses lamaran berlangsung, entah percaya atau tidak, kata orang dulu bila pernikahan lewat dari dalam jangka waktu 1 tahun setelah proses lamaran maka segalanya tak kan pernah terjadi sesuai yang kita inginkan, atau bisa di bilang gagal. Hari itu dewa ( kekasihnya ) sempat meminta pernikahan itu terlaksana lebih cepat dari tanggal yang sudah di tetapkan namun rere menolak dan hanya bisa berlalu sambil menekuk wajahnya yang terlihat kesal. Saat itu, rere memang terlihat kurang stabil, sifat kekanak kanakannya datang lagi namun dewa hanya bisa sabar dan sabar menghadapi rere yang selalu menolak membicarakan tentang pernikahan mereka. Namun jelang hari ke 7 sebelum pernikahan , sesuatu terjadi dan menjadi akhir dari rencana indah mereka.
Hari itu,, langit terlihat mendung dan berawan, tak ada firasat apapun yang dirasakan oleh rere ataupun keluarga, hanya saja pagi sebelum kepergianya yang tak kembali , ia hanya meminta untuk mempertimbangkan kembali keputusan yang rere ambil untuk masa depan mereka, seperti biasa rere tak cukup peka akan perasaan yang dimiliki dewa, hingga pada akhirnya siang itu tepat pukul 14.14 ,, handphone nya berbunyi kencang, tak ada yang membuiat hatinya curiga, dengan santainya di angkat telfon itu dan mendapat kabar duka dari pihak rumah sakit yang menangani dewa.
Hujan pun tiba tiba turun dengan derasnya mengisyaratkan bahwa alam turut bersedih akan kepergian penghuni nya . sejak hari itu, rere tak lagi bisa berdiri tegak selayaknya hari hari biasanya. Rere telah kehilangan sayap indahnya, dia telah kehilangan separuh jiwanya. Rere tak lagi seindah dulu , kini semua takan bisa terulang, waktu pun tak bisa di putarnya walau dia menangis meminta. Segalanya yang berlalu akan tetap berlalu, dia masih seperti itu, dengan lamunan dan tatapan matanya yang kosong dan sedih, menyendiri dan terus menyendiri, sambil sesekali dadanya terlihat sesak, entah sampai kapan dia seperti itu, entah 1 tahun 2 tahun atau mungkin selamanya.